Cart 0
dongeng-front-01.png

Dongeng Kota: Apresiasi T. Alias Taib

RM 15.00
Dongeng Kota: Apresiasi T. Alias Taib Ratings: 0 - 0 votes


T. Alias Taib penyiar pertama mengajar saya; "Kata-kata dalam puisi mesti mampu memberikan imaginasi. Walaupun hanya kata-kata, puisi ialah foto yang bergerak dalam minda pembaca...."

Sekitar tahun 1987 hingga 1990, pada tahun-tahun awal kami berkenalan di Pasar Budaya Kuala Lumpur, T. Alias Taib atau Pak Engku sudah pun dikenali sebagai penyair sohor Malaysia.

Pada waktu itu, Pak Engku sudah melahirkan antologi puisi Laut Tak Biru Di Seberang Takir (1972), Pemburu Kota (1978), Seberkas Kunci (1985), Opera (1988) dan Piramid (1990).

Pak Engku akan keluar melepak setiap Sabtu dan Ahad. Kalau hujung bulan, lelaki kurus berambut ketak dan suka tersenyum ini akan muncul dengan kedua-dua tangannya menjinjing beg plastik yang dipenuhi buku-buku.

- Zainal Rashid Ahmad

Buku Dongeng Kota ini mengandungi apresiasi buat penyair T. Alias Taib, dalam bentuk puisi, cerpen dan esei. 

Customer Reviews
0 / 5
Total 0 Ratings